Masa lalu dan masa depan. Keduanya sama-sama sebuah masa.
Semua bilang, jadikan masa lalu sebagai pelajaran berharga. Jadikan masa lalu batu pijakan dan melompatlah lebih tinggi untuk masa depan.
Ya, masa laluku pernah indah denganmu.
Ya, masa laluku pernah berwarna karenamu.
Tapi, aku tahu, masa depan ku akan lebih indah lagi tanpamu.
Aku tak pernah menyesal menjadikanmu orang paling hebat di masa laluku.
Aku tak marah menjadikanmu orang paling berharga di hatiku.
Dan, aku bahagia sekarang, bisa melepasmu dengan riang. Tidak lagi dengan air mata seperti beberapa bulan lalu.
Aku bahagia, aku sudah berani bertemu lagi denganmu hanya sebatas sebagai kawan lama.
Aku bahagia, aku tak perlu lagi cemburu ketika kamu memanggil panggilan mesra itu bukan buatku.
Aku bahagia, akutak perlu lagi menangis karena kehilangan jutaan perhatianmu.
Aku juga begitu bahagia, karena aku tahu, orang yang lebih hebat darimu sedang dipersiapkan untukku.
Masa laluku juga pernah kelam karenamu.
Ketika aku yang begitu egois memilih mengakhiri hubungan denganmu. Padahal, (dulu) aku tak pernah sanggup berjalan tanpa perhatianmu.
Ya, keegoisan kita berdua memang tidak ada yang bisa dikalahkan saat itu.
Kamu tahu aku benar-benar terpuruk kehilanganmu.
Kamu mau lihat berapa air mata yang pernah kuteteskan?
Tapi sekali lagi aku ingin bilang.
Aku bahagia sudah melepasmu :D
Aku bahagia menunggu "masa depanku" yang sudah disiapkan.
Aku bahagia menunggu "masa depanku" yang sudah disiapkan.
Terimakasih atas pelajaran berharga selama kita bersama.
Terimakasih atas limpahan perhatian yang bisa kubilang luar biasa. Aku memang belum pernah lihat cowok lebih hebat darimu soal ini (sampai hari ini)
Terimakasih :D
0 komentar:
Posting Komentar