Ini hanya celoteh ku, mahasiswi salah satu kampus ICT terbaik di Indonesia.
Ini hanya celoteh ku, mahasiswi yang selalu ingin kampusnya bergerak maju ke depan.
Ternyata, memang lebih mudah berceloteh untuk mengkritik daripada mendengarkan sebuah kritik.
Mungkin tulisan saya terlalu sering berbau sindiran untuk kampus tercinta ini daripada memberikan solusi. Seperti tulisan saya tentang Kampus Hijau Part 1 dan Part 2 .
Postingan hari ini bukan ingin menjatuhkan tapi ingin membuat penyelenggara lebih serius dan siap lagi.
Keluhan kali ini datang dari seorang calon MAHASISWA BARU kampus putih biru.
Pelajar yang baru lulus dari salah satu SMA Unggulan di Jakarta ini mengeluhkan ketika harus mengikuti tes SMBB Telkom UTG 2 lalu di SMA terbaik di Kota Depok.
" Gimana tes Telkomnya?"
" Ngeselin banget! Masa kita lagi tes ada acara reunian di sekolahnya, ada panggung gitu lagi. Berisik banget. Ya tahu lah reunian, pada teriak-teriak. Yang ngawas juga kayanya penjaga sekolah deh. Ah, tahu gitu gue buka buku aja! Lagian kalau emang tempatnya berisik gitu, gue mending milih tes ke sekolah yang jauh aja deh di jakarta!"
" Mungkin mau kaya tes Sekolah Tinggi Sandi Negara pas psikotes ada marching band masuk ke ruangan!" ledekku saat itu.
Ya, itu keluhannya ketika mengikuti UTG 2 lalu.
Aku kenal dengan dirinya, pelajar yang cukup cerdas dan berprestasi di sekolahnya ini memiliki ekspetasi yang cukup tinggi tentang IT Telkom, bahkan ia lebih memilih menjadi mahasiswa baru ITT daripada memperjuangkan tes di kampus yang terkenal dengan "yellow jacket" nya.
Ya, harapannya kedepannya, penyelanggaraan SMBB bisa lebih baik, pilih dengan selektif sekolah yang memang akan menjadi partnership . Jangan sampai keluhan seperti ini datang lagi.
SMBB itu mencari Mahasiswa Baru berkualitas bukan hanya mengejar, (ah sudahlah).
0 komentar:
Posting Komentar